Berikutadalah beberapa cara sederhana yang dapat kamu praktikan untuk membersihkan wajah dengan benar biar kulit terasa segar dan glowing. 1. Bersihkan Wajah pada Pagi dan Malam Hari. Untuk memastikan kulit sehat dan glowing, kamu perlu rutin membersihkan wajah di pagi dan malam hari. Pada siang hari, minyak alami dan keringat menumpuk di
Inijuga yang menyebabkan ibu kita selalu ambil jemuran pada malam hari. Jika ia lupa untuk mengangkatnya. Ini adalah penjelasan singkat tentang pakaian yang dijemur di luar pada malam hari oleh Ustaz Syahidan dari Kolej Universiti Islam Antarabangsa Selangor (KUIS), Malaysia seperti dilansir dari sembanggempak ini .
3Mitos Mencuci Baju di Malam Hari dan Tips Menghindarinya 1. Pakaian Ditempeli Ummu Sibyan Sebagian kita pasti sudah ada yang mengetahui siapa Ummu Sibyan ini. Namun, kamu yang 2. Pakaian Dijilat atau Dikencingi Jin Tidak hanya karena mencuci dan menjemurnya di malam hari, namun membiarkan 3.
Haihaiii Gan Sist Wahh ngga berasa yah, Hari Raya sudah lewat, aktifitas pun sudah berjalan seperti biasa lagi. Yah yang kerja sudah mulai kerja lagi, yang kuliah juga sudah mulai aktif kuliah lagi. Ehhh tapi siapa nihh yang kemarin ditinggal mudik oleh Asisten Rumah Tangga dan ngga balik-balik lagi? Wkwk.., biasanya sih memang seperti itu yah. Asisten Rumah Tangga ijin mudik ke kampung halama
Trikcuci baju malam hari biar tetap wangi 1. Pisahkan baju yang menyerap keringat alias yang baunya lebih kecut dengan baju lain yang tingkat kekotorannya 2. Pastikan baju-baju ini kamu cuci dengan benar-benar bersih. Kekuatan mengucek atau menggiling baju (kalau pakai mesin 3. Nggak cuma
Caraini efektif demi menghindari pakaian mereka yang sehat terpapar virus-virus lainnya, seperti flu atau e.coli. Selain itu, cuci pakaian secara rutin agar tidak membuat kuman dan virus bertambah. Ganti pakaian setelah bepergian keluar atau sehabis berada dalam kerumunan besar.
Yakni memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, serta menjaga jarak dan menjauhi kerumunan. Namun, selain dengan tiga cara tersebut, menjaga kebersihan pakaian juga tak boleh dilupakan, Moms.
Selanjutnya Anda dapat menggunakan deterjen dengan kandungan antiseptik atau disinfektan saat mencuci baju thrift untuk memastikan baju bersih sempurna dan terbebas dari kuman dan bakteri. Untuk menyingkirkan bau tidak sedap dari baju thrift, Anda bisa menggunakan cuka yang dilarutkan dengan air atau merendam pakaian dengan pewangi.
Jikasudah, peras baju pelan-pelan dan jemur. 5. JEMUR BAJU DI TEMPAT TERBUKA NAMUN ATASNYA TERTUTUP (ADA HEMBUSAN ANGINNYA) Selanjutnya, segera jemur baju yang baru kamu cuci. Jemur di tempat yang terbuka atau ada hembusan anginnya. Pastikan di atas kamu menjemur baju tertutup ya Ladies. Hal ini agar baju tidak basah saat hujan turun.
Setelahsatu hari penuh beraktivitas, mulai dari bertemu klien, bermain dengan teman-teman atau bahkan setelah selesai berpesta, kenyamanan dari tempat tidur Anda tentunya sangat menggoda untuk langsung dicapai. Namun para ahli kulit mengatakan bahwa mencuci muka sebelum pergi ke tempat tidur adalah sebuah keharusan.
2WYxBq8. Karena sibuknya bekerja, kadang kita tidak ada waktu untuk mencuci baju kecuali malam hari. Nah apabila dilihat dari cara menjemurnya, cara ini kurang efektif. Sebab di malam hari kita tidak akan menemukan panas matahari. Lalu bagaimana cara mengeringkan baju basah dimalam hari ? Padahal besok baju itu sudah harus dipakai lagi sebagian. Mencuci Baju di Malam Hari Sebagian pekerja kadang menganggap hal tersebut merupakan problematika yang rumit. Padahal sebenarnya hal tersebut bukan masalah yang teramat serius. Dengan catatan orang tersebut mengetahui cara mengeringkan baju walaupun mencucinya di malam hari. Ketika sudah mengetahuinya, mau mencuci kapan pun akan santai-santai saja. Cara Mengeringkan Baju Basah di Malam Hari Buat yang belum tahu bagaimana sih cara mengeringkan baju basah di malam hari berikut ini ada beberapa cara dan tips yang bisa dilakukan ketika hendak mencuci baju di malam hari. Hal ini tentu saja cocok dilakukan oleh para pekerja yang seharian sudah menghabiskan waktunya di tempat kerja dan hanya memiliki waktu longgar di malam hari selain dengan cara mengeringkan baju di mesin cuci. Kebimbangan yang selama ini menyelimuti akan pudar dengan sendiri setelah membaca dari cara-cara berikut ini 1. Memberikan Jarak Ketika Menjemur Usai mencuci baju yang begitu banyak, kamu perlu melihat apakah jemuran yang akan gunakan memiliki ruang longgar atau tidak. Usahakan tempat jemuran memiliki ruang longgar untuk menjemur baju-baju cucian kamu. Karena tempat longgar tersebut dapat kamu gunakan untuk memberikan jarak antara baju satu dengan baju lainnya ketika sedang menjemur. Hal tersebut agar angin memiliki ruang untuk menerpa baju-baju yang sudah basah. Selain panas matahari, angin juga berfungsi untuk mengeringkan baju-baju kamu. Maka dari sini, kamu bisa memanfaatkan angin-angin malam yang kadang berhembus kencang untuk mengeringkan bajumu. Tetapi ada catatan yang harus kamu ingat. Jangan sampai ketika hujan turun baju-baju tersebut masih dijemur. Karena angin akan membawa air dan membuat bajumu semakin basah lagi. 2. Membuat Jemuran di Rumah Cara kedua ini dapat dilakukan dengan dua cara, pertama dengan cara manual atau membeli alatnya. Kamu bisa membuat jemuran di rumah dengan cara manual yakni memanfaatkan tali dadung yang kuat untuk membuat tempat jemuran di dalam rumah. Biasanya tempat yang sering digunakan untuk jemuran adalah tempat yang mudah diakses oleh angin. Seperti teras atau tempat kosong dekat jendela. Selain dengan dadung, kamu bisa membeli jemuran portable yang sudah tersedia di toko-toko peralatan rumah tangga di mana pun. Alat jemuran portable ini bisa kamu pindah-pindah. Sehingga ketika malam hari tiba, kamu bisa memindahkan jemuran yang belum kering ke dalam rumah. Letakkan jemuran seperti saat menjemur agar baju-baju tersebut terkena angin. Karena baju yang diangin-anginkan dengan sendirinya akan kering. 3. Menggunakan Rice Cooker Nah yang satu ini juga bisa kamu gunakan untuk mengeringkan baju di malam hari. Karena Rice cooker berukuran kecil dan tidak seluas tempat jemuran, kamu harus sadar diri jika alat ini hanya bisa digunakan untuk mengeringkan satu atau dua baju saja itupun berdesakkan. Rice cooker yang menyala akan menghasilkan panas pada mesin atau tubuhnya. Nah panas tersebut bisa kamu manfaatkan untuk mengeringkan baju pada malam hari. Sehingga baju tersebut dapat kamu gunakan esok hari tanpa perlu takut basah lagi. Sebelum memanfaatkan daya panas yang dihasilkan oleh Rice Cooker ini, pastikan kalau alat itu tidak mengeluarkan bau sangit atau hindari asap nasi karena baunya akan menempel seharian dan kamu malah tidak merasa percaya diri karena bau tersebut sulit dihilangkan. 4. Menggantungkan Jemuran di Dekat Lampu Tips untuk membuat jemuran dapat dilihat lagi dari cara yang ke empat ini. Buat kamu yang gemar menjemur di malam hari, bisa saja menggantungkan jemuran baju tersebut di dekat lampu. Sehingga cahaya lampu yang mengandung panas dapat membantu baju kering dalam semalam. Selain angin, cahaya lampu ini bisa diandalkan untuk mengeringkan baju-baju cucian yang masih basah semalaman. Mencuci di malam hari memang bukanlah aib atau sesuatu yang aneh, jadi kamu tidak perlu khawatir untuk mencuci di malam hari lagi karena dengan mengetahui cara mengeringkan baju basah di malamhari masalah baju basah bisa kering dalam semalam.
Bayangkan jika Anda jarang mencuci sprei dengan cara yang benar. Kuman yang dibiarkan di sprei begitu saja tentunya akan berdampak buruk pada kesehatan Anda dalam jangka panjang. 2. Sel-sel kulit mati menumpuk di kasur Selain debu dan mikroorganisme, Anda mungkin tidak menyadari bahwa kotoran di atas sprei juga bisa datang dari tubuh Anda sendiri. Menurut laman Cleveland Clinic, rata-rata manusia melepaskan 1,5 gram keratinosit alias sel-sel kulit mati dari tubuhnya. Pertanyaannya, di mana sel-sel kulit mati tersebut akan menumpuk? Ya, jawabannya adalah kasur Anda sendiri. Lalu, apa bahayanya dari penumpukan sel kulit mati di atas kasur? Ternyata, sel-sel kulit mati adalah makanan yang disukai oleh tungau alias kutu debu. Kutu-kutu tersebut menyukai tempat lembap, terutama di bawah sprei kasur yang jarang dibersihkan. Jika Anda termasuk orang yang mudah berkeringat saat tidur di malam hari, kondisi tubuh lembap tersebut juga menjadi tempat yang nyaman bagi perkembangan kutu di kasur. Jika tidak mencuci sprei dengan cara yang tepat, kutu yang hinggap di tempat tidur dapat memicu iritasi pada kulit hingga reaksi alergi. 3. Sprei baru ternyata juga sama berbahayanya Anda mungkin berpikir bahwa kebersihan sprei yang baru dibeli sudah pasti terjamin. Padahal, Anda belum tahu apa saja bahan kimia pabrik yang menempel di dalamnya. Melansir dari laman Made Safe, seprai yang dilabeli bebas kerut biasanya diproduksi dengan tambahan formaldehida. Bahan kimia ini biasanya digunakan untuk mengawetkan sesuatu. Namun, formaldehida yang ditambahkan pada seprai berguna untuk mencegah serat kain berkerut setelah dicuci dan noda menyerap lebih dalam di serat kain. Proses penambahan dilakukan dengan menyemprotkan gas formaldehida ke serat kain pada suhu sekitar 150 derajact Celsius. Proses ini kemungkinan meninggalkan residu formaldehida pada seprai baru. Sebagai cara terbaik untuk mengurangi residu tersebut, Anda perlu mencuci sprei baru sebelum digunakan. Jika tidak dicuci, paparan formaldehida bisa menyebabkan iritasi pada orang yang kulitnya sensitif. Pada beberapa kasus, residu zat kimia dari sprei baru bahkan bisa menyebabkan masalah pernapasan, seperti batuk dan mengi. Selain itu, formaldehyde juga diklasifikasikan sebagai zat kimia yang bersifat karsinogenik dapat memicu kanker jika terpapar dalam jumlah banyak atau berkepanjangan. Cara mencuci sprei dengan benar Agar terbebas dari kotoran dan debu yang membandel, berikut adalah cara mencuci sprei yang bisa Anda ikuti. Rendam sprei terlebih dahulu dengan air hangat minimal 60 derajat Celsius selama beberapa jam. Pisahkan dengan selimut atau sarung bantal yang berbeda warna lalu masukkan ke dalam mesin cuci dengan detergen secukupnya. Selanjutnya, bilas seprai hingga bersih tanpa ada sisa busa. Jemur di bawah sinar matahari supaya tidak bau apek dan mencegah jamur maupun bakteri berkembang di serat kain. Setelah mengering, angkat seprai dan simpan di tempat yang kering dan bersih. Seberapa sering sprei harus dicuci? Sebenarnya, tidak ada aturan khusus kapan Anda harus mencuci sprei. Anda boleh mencucinya satu kali seminggu atau lebih dari itu, tergantung dengan kondisi seprai. Jika sprei terlihat kotor dan terkena noda, sebaiknya segera dicuci meski baru digunakan satu hari sebelumnya. Di sisi lain, apabila Anda sering berkeringat di malam hari, Anda perlu mencucinya lebih dari 1 kali dalam seminggu. Itulah beberapa cara mencuci sprei yang bisa Anda terapkan di rumah. Pastikan Anda juga tidak lupa membersihkan spring bed serta mencuci selimut Anda, ya! Dengan menjaga kebersihan diri serta lingkungan sekitar, terutama perlengkapan tempat tidur, niscaya Anda akan merasakan tidur yang lebih nyenyak serta terhindar dari risiko penyakit.
Zaman sekarang memang sudah jarang orang mencuci sendiri di rumah, terutama mereka yang tinggal di kota-kota besar kecuali punya PRT sendiri, ya. Tapi, masih ada juga yang lebih percaya dengan kemampuan mencuci sendiri yang dinilai lebih bersih juga irit ketimbang mempercayakannya pada jasa laundry. Kendalanya adalah soal waktu, terutama bagi mereka yang sibuk dengan pekerjaannya. Karenanya, mencuci pada malam hari atau sepulang bekerja jadi lagi, baju yang dicuci malam hari nggak jarang baunya jadi apek. Mungkin karena nggak kena sinar matahari langsung saat pengeringan. Nah, agar baju-baju yang dicuci malam hari itu nggak apek lagi dan lebih wangi, coba terapkan tips-tips Pisahkan baju yang menyerap keringat alias yang baunya lebih kecut dengan baju lain yang tingkat kekotorannya cenderung amanMemang sih terkesan menyita waktu, tapi cara ini perlu diterapkan agar nantinya kamu bisa mencuci baju dengan lebih bersih, disesuaikan dengan seberapa banyak kotoran yang menempel. Selain biar bajunya benar-benar bersih maksimal dan tetap wangi, memisahkan baju ini juga bertujuan untuk mencegah bau yang kurang sedap dari keringat yang menyebar ke baju-baju lainnya. Misalnya, pisahkan handuk dan pakaian dalam dengan pakaian Pastikan baju-baju ini kamu cuci dengan benar-benar bersih. Kekuatan mengucek atau menggiling baju kalau pakai mesin cuci sangat pentingIya betul, semua orang juga inginnya bisa mencuci baju sampai bersih. Tapi prakteknya kadang suka gagal mempraktikannya hanya karena ingin buru-buru dan ingin cepat selesai. Kalau mencuci manual, kucek baju dengan maksimal agar nggak ada lagi noda yang tertinggal di baju. Kalau pakai mesin berarti ya, dimaksimalkan berapa kali harus menggulung bajunya. Ketika bajunya bersih dari noda, itu artinya kuman dan bakteri penyebab baunya juga berkurang. Alhasil baju pun akan tetap segar dan Nggak cuma diperhatikan saat proses pengucekan, membilas hingga busanya benar-benar hilang juga bakal pengaruh ke bajuSetelah mengucek dengan maksimal, usahakan membilas baju hingga sisa sabun benar-benar hilang. Biasanya dilakukan 2-3 kali pembilasan. Pastikan nggak ada lagi sisa busa sabun di baju dan airnya sudah nggak keruh lagi. Kalau sudah, peras baju dengan baik dan kesat. Sisa busa sabun yang nggak tuntas dibersihkan justru akan bikin baju makin berbau nggak Jangan lupa rendam baju dengan pewangi yang lembut sebelum penjemuranKalau baju yang dicuci sudah bersih dan kesat, siapkan pewangi baju pilihan yang juga punya efek melembutkan. Rendam baju dengan pewangi tersebut dan diamkan kira-kira 5 sampai 10 menit, jangan lebih dari waktu ini apalagi sampai menginap, karena sudah pasti baunya bakal nggak karuan. Pastikan semua baju terendam dengan baik. Kalau sudah, peras baju pelan-pelan, nggak usah dikucek lagi, dan siap Segera jemur baju setelah diperas di tempat yang terbuka atau terkena hembusan anginTempat penjemuran ini kadang jadi faktor yang menyulitkan. Sebisa mungkin jemur baju di ruangan yang terbuka dan terkena hembusan angin secara langsung. Tapi juga ada atapnya agar ketika hujan baju nggak ikut basah. Usahakan untuk segera menjemur begitu ditiriskan agar bau dari pewangi nggak berubah jadi apek. Hal ini akan membuat baju tetap segar dan dari kontroversi mencuci baju malam hari yang katanya dilarang, tips di atas tetap bisa kamu terapkan bagi kaum-kaum yang memang cuma punya waktu mencuci di malam hari. Namanya juga memaksimalkan waktu sebaik-baiknya, ya kan?